MAKALAH KIMIA MEMAHAMI PERBEDAAN ANTARA LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT

MAKALAH KIMIA

MEMAHAMI PERBEDAAN ANTARA LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai . Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun

pikirannya.

Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

DAFTAR ISI

Kata Pengantar.........................................................................................................................

Daftar Isi...................................................................................................................................

Bab I Pendahuluan...................................................................................................................

a. Latar Belakang..............................................................................................................

b. Tujuan...........................................................................................................................

Bab II Pembahasan...................................................................................................................

Bab III Penutup........................................................................................................................

Kesimpulan...............................................................................................................................

Daftar Pustaka..........................................................................................................................

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Elektrolit merupakan senyawa yang berikatan ion dan kovalen polar. Sebagian besar senyawa yang berikatan ion merupakan elektrolit sebagai contoh ikatan ion NaCl yang merupakan salah satu jenis garam yakni garam dapur. NaCl dapat menjadi elektrolit dalm bentuk larutan dan lelehan. atau bentuk liquid dan aqueous. sedangkan dalam bentuk solid atau padatan senyawa ion tidak dapat berfungsi sebagai elektrolit.

B. TUJUAN

Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah :

1. Untuk mengetahui penjelasan tentang larutan elektolit dan nonelektrolit

2. Untuk memenuhi tugas kimia

BAB II

PEMBAHASAN

Larutan Elektrolit Dan Nonelektrolit

A. Komponen larutan

Larutan (solution) adalah campuran dua macam zat atau lebih membentuk suatu fase. Atas dasar sifat fisinya, campuran dibedakan menjadi dua, yaitu campuran homogen dan campuran heterogen. Pada campuran homogen bagian-bagian penyusunnya sangat seragam sehingga tidak dapat diamati dengan mikroskop sekalipun.

Di dalam larutan, terdapat dua komponen, yaitu pelarut dan zat terlarut. Pelarut (solvent) adalah medium untuk melarutkan zat, sedangkan zat pelarut (solute) adalah zat yang terlarut atau terdistribusi dalam pearut. Pelarut yang paling banyak digunakan adalah air.

B. Larutan elektrolit dan non elektrolit

Zat-zat yang digunakan dalam air membentuk ion ionnya dinamakan zat elektrolit dan larutannya disebut larurutan elektrolit. Sedangkan, zat-zat yang didalam air berupa molekul dinamakan zat nonelektrolit dan larutannya disebut larutan nonelektrolit. Larutan elektrolit adalah larutan yang mempunyai kemampuan menghantarkan arus listrik, sedangkan larutan nonelektrolit adalah zat yang dalam larutan tidak terionisasi atau tidak mempunyai kemampuan menghantarkan listrik, contohnya gula tebu, alcohol, eter, dan benzene. Dari contoh yang disebutkan, terlihat bahwa zat ninelektrolit merupakan semua zat yang bukan merupakan asam, basa atau garam.

Contoh Table Pengujian Daya Hantar Listrik Pada Beberapa Larutan

No.	Larutan Yang Diperiksa	Rums Senyawa	Pengamatan
No.	Larutan Yang Diperiksa	Rums Senyawa	Lampu	Elektrode
1.	Garam dapur	NaCI	Menyala terang	Ada gelembung gas
2.	Gula pasir	C₁₂H₂₂O₁₁	Tidak menyala	Tidak terjadi apa-apa
3.	Asam sulfat	H₂SO₄	Menyala terang	Ada gelembung gas
4.	Asam cuka	CH₃COOH	Tidak menyala	Ada gelembung gas
5.	Alcohol (etanol)	C₂H₅OH	Tidak menyala	Tidak terjadi apa-apa
6
7
8
9
10

Dari hasil percobaan diatas, dapat, disimpulkan bebrapa sifat larutan elekrolit dan larutan nonelektrolit serta perbedaannya.

Tabel Perbedaan Sifat Larutan Elektrolit Dan Nonelektrolit

No.	Larutan Elektrolit	Larutan Nonelektrolit
1 2 3 4	Dapat menghantarkan arus listrik. Zat yang terlarut pada umumnya mempunyai ikatan ion atau kovalen polar. Terionisasi. Diuji dengan alat elektrolit, pada umumnya lampu dapat menyala.	Tidak dapat menghantarkan arus listrik. Zat yang terlarut pada umumnya berupa senyawa kovalen. Tidak terionisasi. Diuji dngan alat elektrolit, lampu tidak menyala.

A. Tujuan

Memahami perbedaan antara larutan elekrolit dan nonelektrolit.

B. Alat Dan Bahan

1. Gelas kimia 100 mi 10 buah

2. Baterai/power supply 6 volt

3. Lampu bohlam 1,5 watt

4. Air suling

5. Larutan asam cuka (CH₃COOH) 1²M

6. Larutan natrium klorida (NaCI) 1 M

7. Larutan anonium hidroksida (NH₄OH) 1 M

8. Larutan alcohol (C₂H₅OH) 1 M

9. Arutan gula (C12H22O11)

10. Natrium klorida padat

C. Langkah Kerja

1. Susunlah alat penguji elektrolit seperti pada gambar berikut!

2. Isilah gelas kimia berikut ini.

- Gelas kimia 1 dengan air suling.

- Gelas kimia 3 dengan larutan tembaga (II) klorida (CuCI₂) 1 M.

- Gelas kimia 4 dengan larutan natrium klorida (NaCI) 1 M.

- Gelas kimia 6 dengan larutan atrium anonium hidroksida (NaOH) 1 M.

- Gelas kimia 6 dengan larutan alcohol (C₂H₅OH) 1 M

- Gelas kimia 6 dengan larutan gula (C12H22O11)

- Gelas kimia 6 dengan larutan Kristal natrium klorida (NaCI) padat.

3. Ujilah masing-masing larutan secara begantian dengan mencelupkan kedua electrode dan amatilah dengan bail! Apakah yang terjadi pada lampu dan kedua electrode tersebut?

4. Bersihkan elektrode dengan menyemprotkan air dan keringkan dengan kertas tisu setiap kali mengganti larutan yang hendak diuji.

Tabel pengamatan

No.	Bahan	Rumus Zat Terlarut	Lampu Menyala/ Tidak	Pengamatan Lain (Gelembung Gas Ada/Tidak Ada)
1	Air suling	H₂O	Menyala	Tidak Ada
2	Larutan tembaga (II) klorida	CUC_I2
3	Larutan asam cuka	CH₃COOH	Menyala	Ada
4	Larutan natrium klorida	NaCI	Menyala	Ada
5	Larutan natrium hidroksida	NaOH
6	Larutan anonium hidroksida	NH₄OH	Tdak Menyala	Tidak Ada
7	Larutan alcohol	C₂H₅OH	Menyala	Tidak Ada
8	Larutan asam sulfat	H₂SO₄
9	Larutan gula	C₁₂H₂₂O₁₁	Tdak Menyala	Tidak Ada
10	Natrium klorida padat	NaCI Padat	Menyala	Tidak Ada
11	Larutan sabun		Menyala	Tidak Ada

D. DISKUSI

1. Isilah dengan tanda check list (√) sesuai dengan hasil pengamatan!

No.	Rumus Zat Terlarut	Eletrolit	Non Elektrolit
1	H₂O	√
2	CUC_I2
3	CH₃COOH	√
4	NaCI	√
5	NaOH		√
6	NH₄OH
7	C₂H₅OH	√
8	H₂SO₄
9	C₁₂H₂₂O₁₁		√
10	NaCI Padat	√

BAB III

KESIMPULAN

Elektrolit adalah suatu zat yang larut atau terurai ke dalam bentuk ion-ion dan selanjutnya larutan menjadi konduktor elektrik, ion-ion merupakan atom-atom bermuatan elektrik

Larutan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik, hal ini disebabkan karena larutan tidak dapat menghasilkan ion-ion (tidak meng-ion).